Rantai Mutiara di Laut Jawa
Laju kehidupan dan gemerlap ibu kota seakan memberi janji bagi para pendatang dari luar kota untuk mengadu nasib di Jakarta. Tingkat urbanisasi yang terus mengalami kenaikan ini menjadikan Jakarta sebagai kota terpadat kedua di dunia. Kesibukan jam kerja yang seolah-olah tanpa henti pun kerap berujung pada terbatasnya waktu bersama keluarga dan kerabat.
Rekreasi maupun liburan menjadi prioritas kesekian setelah kepentingan dunia kerja. Nongkrong untuk memperluas jaringan dan memenuhi gaya hidup metropolitan dianggap sudah cukup menjawab kebutuhan bersantai warga ibu kota.
Waktu telah menjadi satu hal yang sangat berharga, sehingga liburan untuk sejenak keluar dari kepenatan ibu kota yang dapat diperoleh dalam waktu singkat pun senantiasa menjadi persoalan bagi warga Jakarta.
Salah satu jawaban dari situasi tersebut sebenarnya dapat Travelers temui di satu wilayah yang dijuluki Maldiven van Java. Predikat yang didapat karena keelokan kumpulan pulau-pulau tropis layaknya di Maladewa ini, melekat pada Kepulauan Seribu yang masih berada di bawah administrasi DKI Jakarta.
Mendengar nama Kepulauan Seribu sudah pasti Travelers langsung membayangkan jika pulau yang ada di sana berjumlah seribu. Faktanya, jumlah pulau yang ada di Kepulauan Seribu berjumlah 342. Namun layaknya pulau-pulau lain di Indonesia, sebagian besar pulau di Kepulauan Seribu tidak berpenghuni, melainkan hanya pulau-pulau pasir dan terumbu karang, baik yang bervegetasi maupun yang tidak.
Walau terletak berdekatan dengan Jakarta, budaya penduduk Kepulauan Seribu cukup berbeda dengan masyarakat Betawi. Budaya dan karakteristik masyarakat Kepuluan Seribu justru terlahir dari perpaduan budaya Banten, Kalimantan, Sunda, dan suku Mandar dari Sulawesi. Hasil campuran tersebut lalu menghasilkan satu budaya dan karakter yang baru, yakni kebudayaan ‘Orang Pulo’.
Sebagai destinasi liburan, Kepulauan Seribu menawarkan berbagai aktivitas air yang seru seperti snorkeling, diving dan memancing. Jika Travelers tertarik untuk mengunjungi Kepulauan Seribu, berikut adalah rekomendasi beberapa pulau.
Sempat menjadi wilayah pertahanan VOC, Pulau Onrust masih menjadi rumah bagi beberapa bangunan peninggalan penjajahan Belanda seperti benteng pertahanan dan pelabuhan kuno, walaupun bentuknya memang sudah tidak utuh seperti sedia kala. Untuk menuju ke sini, Travelers bisa memilih paket trip yang disediakan oleh trip organizer, biasanya hanya tersedia one day trip dengan tujuan destinasi seperti Pulau Onrust, Pulau Kelor dan Pulau Untung Jawa. Harga paket trip pun bervariasi, namun masih terjangkau, apalagi jika Travelers pergi beramai-ramai dan bisa sharing harga.
Sebagai pusat administrasi dan pemerintahan Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, Pulau Pramuka menawarkan fasilitas yang paling lengkap dibandingkan pulau-pulau lainnya, baik fasilitas umum maupun fasilitas penunjang pariwisata. Salah satu aktivitas yang wajib Travelers lalukan di Pulau Pramuka adalah mengunjungi pelestarian salah satu satwa dilindungi yaitu penyu sisik. Travelers dapat mencapai Pulau Pramuka menggunakan perahu motor tradisional dari pelabuhan Kali Adem Muara Angke atau dengan speedboat dari dermaga kapal Marina Ancol. Dari pulau ini, Travelers juga dapat mengunjungi beberapa pulau sekitar yang tak kalah memikat, seperti Pulau Semak Daun untuk camping, Pulau Air untuk snorkeling atau sekadar menikmati pemandangan matahari terbenam. Daya tarik pulau-pulau sekitarnya dapat Travelers nikmati dengan menyewa ojek kapal. Di Pulau Pramuka juga tersedia penginapan yang disewakan oleh warga dengan harga yang cukup terjangkau.
Dengan jarak kurang lebih 30 menit dari Pulau Pramuka, Pulau Harapan salah satu destinasi yang sering dikunjungi di Kepulauan Seribu. Letaknya yang jauh dari ibu kota menjadikan Pulau Harapan dan sekitarnya jarang tersentuh sehingga masih minim dari polusi. Setibanya di Pulau Harapan, Travelers langsung disambut oleh air laut yang bening, sehingga snorkeling untuk menikmati pesona keindahan terumbu karang pun menjadi salah satu aktivitas pilihan. Perlengkapan snorkeling juga tersedia untuk disewa dengan harga yang terjangkau. Hilir mudik ojek kapal kerap terlihat mengantar pengunjung yang ingin berkeliling hingga ke pulau sekitarnya seperti Pulau Macan, Pulau Genteng, Pulau Papa Theo, Pulau Dolphin dan Pulau Bira. Biasanya Travelers membutuhkan waktu seharian untuk mengunjungi lebih dari tiga pulau sebelum kembali ke penginapan setelah matahari terbenam.
Pulau resort yang kian digemari oleh wisatawan ini terletak tidak jauh dari Pulau Harapan. Daya tarik Pulau Bira terletak di keindahan pantai landainya dengan pasir putih serta air yang bening. Selain bersantai di tepi pantai sambil menikmati suara ombak dan jernihnya air laut, Travelers juga dapat melakukan atktivitas snorkeling maupun diving. Mengingat memang ada keterbatasan jumlah cottages yang tersedia, Travelers yang berkunjung ke Pulau Bira hendaklah memesan penginapan jauh sebelum hari keberangkatan. Karena Pulau Bira bukanlah pulau berpenghuni, maka jangan heran apabila sering melihat ojek kapal yang berlabuh di dermaga. Sebagian mengantar tamu dan sebagian lagi mengantarkan makanan dari Pulau Harapan. Malam hari di Pulau Bira, Travelers dapat bersantai di dermaga sembari mendengarkan deburan ombak dan menikmati taburan bintang.
Akses menuju Kepulauan Seribu dapat menggunakan kapal dari Kali Adem Muara Angke dengan waktu tempuh sekitar 1.5 hingga 3.5 jam, tergantung destinasi yang dituju. Ingin tiba lebih cepat? Maka Travelers dapat menggunakan speedboat dari Marina Ancol dengan waktu tempuh 1 hingga 1.5 jam tergantung destinasi yang dituju.
Selain empat pulau di atas, tentunya masih ada pulau-pulau lainnya seperti Pulau Bidadari, Pulau Macan dan Pulau Sepa yang juga menawarkan keindahan Kepulauan Seribu, lengkap dengan layanan resort dan fasilitasnya. Aktivitas yang ditawarkan kurang lebih hampir sama yaitu island hopping, snorkeling, dan diving.
Suguhan keindahan dan keseruan wisata pulau bagi warga Jakarta yang kerap kali memilki keterbatasan waktu, berhasil menjadikan Kepulauan Seribu sebagai salah satu destinasi liburan incaran. Jadi sudah siap untuk membuat itinerary staycation di Kepulauan Seribu? Ayo bersiap untuk mendapatkan pengalaman seru yang tidak jauh dari ibu kota!
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!