Debar dan Decak Kagum
di Bumi Blambangan
Berkat posisinya yang berada di ujung timur Pulau Jawa, sinar matahari menyentuh daerah Banyuwangi terlebih dahulu sebelum bagian Pulau Jawa lainnya. Alasan inilah yang membuatnya dikenal sebagai ‘The Sunrise of Java’, satu dari banyak julukan yang menempel dengan daerah ini. Tapi selain keistimewaan panorama fajarnya yang elok, masih banyak pesona lainnya yang dapat dinikmati di daerah Banyuwangi dan sekitarnya.
Banyuwangi identik dengan cerita Sri Tanjung, sosok legenda yang membuat suatu sungai menjadi wangi dengan pertumpahan darahnya sendiri, demi membuktikan kesetiannya pada sang suami, Patih Sidopekso. Kata ‘banyu’ berarti air, dan Banyuwangi memang memiliki arti ‘air yang wangi’. Meskipun ada juga yang menyebut bahwa lokasi kota Banyuwangi saat ini dulunya didirikan di hutan Tirta Arum yang namanya juga memiliki arti yang sama.
Menilik sejarahnya, Banyuwangi berperan penting untuk mempelajari rotasi kekuasaan dan religi di Pulau Jawa. Dikenal sebagai Java’s Last Frontier, Banyuwangi merupakan salah satu bagian terakhir dari Pulau Jawa yang ditaklukkan Belanda. Daerah yang dikenal sebagai Bumi Blambangan ini dulunya merupakan pusat dari Kerajaan Blambangan, kerajaan Hindu terakhir di Pulau Jawa yang memiliki kaitan historis dengan Majapahit dan kerajaan-kerajaan Hindu di Bali. Ketika Islam mulai menyebar lebih luas di Pulau Jawa, sisa-sisa masyarakat Jawa yang masih menganut kepercayaan Hindu memisahkan diri ke berbagai tempat termasuk Banyuwangi yang di kemudian hari keturunannya berkembang menjadi Suku Using (Osing).
Alam di Banyuwangi dan sekitarnya pun tidak kalah melegenda. Daerah ini menyimpan sejumlah icon pariwisata alam Indonesia yang sudah mendunia seperti Kawah Ijen dengan keunikan fenomena alamnya yang menghasilkan blue fire. Pantai Plengkung atau G-Land juga dikenal sebagai salah satu pantai dengan surf break terbaik di dunia yang selalu memacu adrenalin para peselancar dari seluruh dunia.
Mulai dari warna-warni festivalnya, ramah dan ramai penduduknya, hingga petualangan mengamati satwa liar di berbagai taman nasional yang mengelilinginya, wisata Banyuwangi seolah tidak ada habisnya. Bagai legenda Sri Tanjung-nya sendiri, setiap pesona yang ada di dalamnya selalu membuat nama daerah ini ‘mewangi’ untuk seterusnya dikenang oleh tiap pengunjungnya. Simak persembahan Travelink kali ini dalam menjelajah alam dan budaya dari daerah Banyuwangi dan sekitarnya, The Sunrise of Java!